PENAMBAHAN KUOTA DAN JUMLAH SERDOS MENJADI FOKUS UTAMA RAPAT FORPIM PTKIS ZONA MADURA

Sampang, Dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan, Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (FORPIM PTKIS) Zona Madura menggelar rapat koordinasi yang berlangsung khidmat dan produktif. Acara ini dihadiri oleh para pimpinan dari berbagai perguruan tinggi keagamaan Islam swasta yang tersebar di wilayah Madura. Diantaranya ; Kampus IAI Nazhatut Thullab Sampang selaku ketua FORPIM Zona Madura, INSTIKA Guluk- guluk Sumenep, IDIA Al- Amien Prenduan Sumenep, STAI Darul Ulum Banyuanyar Pamekasan, STAI Al Mujtama’ Plakpak Pamekasan, IAI Al- Khairat Bata- bata Pamekasan, STEI Walisongo Karang penang Sampang, STIT Al Ibrohimy Bangkalan, STAI Syaikhona Kholil Bangkalan, STAI MIftahul Ulum Bangkalan.

Ketua Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Zona Madura, Cand. KH. Moh. Thoyyib Madani, MA menyampaikan sambutan pembukaan dengan penuh harap dan semangat. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi dan kerjasama di antara perguruan tinggi agar dapat memberikan kontribusi maksimal dalam mencetak generasi penerus yang berkualitas dan memiliki pemahaman Islam yang mendalam.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antarperguruan tinggi, mendiskusikan isu-isu terkini dalam dunia pendidikan Islam, serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di zona Madura. Para pimpinan perguruan tinggi hadir dengan penuh antusiasme untuk berbagi pengalaman, ide, dan inovasi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan Islam di daerah ini.

Diskusi-diskusi berkualitas mengenai penambahan kuota dan jumlah SERDOS diPTKIS Zona Madura, Penambahan kuota dan jumlah KIP kuliah diPTKIS Zona Madura dan pencairan tunjangan serdos tepat waktu menjadi fokus utama rapat. Para peserta dengan intens membahas bagaimana meningkatkan relevansi kurikulum dengan tuntutan zaman, memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran, serta memperkuat penelitian untuk kontribusi nyata terhadap perkembangan keilmuan Islam.

Selain itu, dalam suasana akrab, para pimpinan perguruan tinggi juga saling berbagi informasi terkait tantangan dan peluang di wilayah Madura. Kebersamaan dan kolaborasi di antara mereka diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan keagamaan Islam di zona tersebut.

Rapat koordinasi ini bukan hanya menjadi wadah untuk berdiskusi, tetapi juga sebagai momentum untuk membangun solidaritas dan menjalin kerjasama yang erat di antara perguruan tinggi keagamaan Islam swasta zona Madura. Dengan semangat kerjasama yang tinggi, diharapkan pendidikan Islam di Madura dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi masyarakat dan bangsa.

Selanjutnya program rapat koordinasi Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Zona Madura termasuk bidang lembaga & mahasiswa yang akan dilaksanakan di INSTIKA Guluk- guluk tanggal 21- 22 Februari 2024 mendatang.

Baca Post Lainnya

NATA MEDIA © 2024